09/10/2025 · 3 hari yang lalu

Seluruh Kendaraan Toyota Sudah Kompatibel BBM Bioetanol, Ini Faktanya


Seluruh Kendaraan Toyota Sudah Kompatibel BBM Bioetanol, Ini Faktanya

Toyota Innova Zenix FFV

Perbincangan mengenai etanol pada BBM sedang ramai.

Terutama dipicu saat brand BBM swasta menolak pasokan base fuel dari Pertamina yang mengandung etanol 3,5%.

Hingga akhirnya, bahan bakar beretanol itu malah banyak dipersalahkan di dunia maya.

Padahal, kalau bicara BBM etanol (bioetanol) di industri otomotif Indonesia bukan sesuatu yang 'haram'.

Pasalnya pabrikan mobil telah menyiapkan mesin kendaraannya yang kompatibel bioetanol.

Pabrikan mobil yang paling siap adalah Toyota di Tanah Air.

Di Indonesia, Toyota telah mengembangkan produknya sebagai Flexy Fuel Vehicle (FFV).

FFV menggabungkan teknologi hybrid dengan penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) yang mempercepat pengurangan emisi lewat berbagai cara.

Seperti pada Toyota Innova Zenix Hybrid dan Corolla Cross Hybrid.

Selain Hybrid, Toyota Fortuner FFV juga hadir memperluas pilihan model bermesin pembakaran internal (ICE) yang dapat menggunakan etanol sebagai upaya mengurangi konsumsi BBM fosil. Lalu ada pula Toyota Calya.

"Seluruh kendaraan Toyota yang kami jual saat ini di Indonesia sudah kompatibel menggunakan bahan bakar dengan kandungan Ethanol hingga 10% atau E10," jelas Philardi Sobari, Head of Public Relation PT Toyota Astra Motor (TAM) saat dihubungi Kamis (9/10).

Meski demikian, kata Ogy, panggilan akrabnya menegaskan, "Pelanggan tetap kami imbau untuk mengikuti rekomendasi angka oktan bahan bakar sesuai dengan yang tertera di buku manual untuk performa dan daya tahan kendaraan yang optimal."

Sebelum itu, Henry Tanoto, Vice President Director PT Toyota Astra Motor juga pernah menegaskan soal kesiapan kendaraan Toyota memakai BBM ramah lingkungan.

"Semua mobil Toyota telah dirancang supaya dapat memanfaatkan bahan bakar Bioetanol hingga kadar tertentu (E10). Sehingga pelanggan tidak perlu ragu dalam penggunaan BBM alternatif yang membuka peluang untuk mengurangi emisi dengan beragam cara, sekaligus membuka kegiatan ekonomi lewat produksi etanol sebagai bahan bakar terbarukan," beber Henry Tanoto pada gelaran GJAW (Gaikindo Jakarta Auto Week) 2024.

Toyota Calya sudah kompatibel dengan BBM E10

Salah satu strategi optimalisasi potensi EBT di Indonesia yakni melalui inisiatif program bioetanol tersebut.

Bioetanol dihasilkan dari tanaman tebu, sorgum, jagung, singkong, dan lainnya.

Toyota Corolla Cross Hybrid FFV Bioetanol 100%

"Etanol menjadi bahan bakar masa depan yang dapat membangun positive cycle, dengan peningkatan penggunaan bioetanol menggunakan tanaman yang diolah oleh para petani," ungkap Vice President Director PT TMMIN Bob Azam melalui rilis pada GJAW 2024.

"Tidak hanya membantu pertumbuhan ekonomi, namun juga berkontribusi bagi kesejahteraan petani Indonesia melalui positive cycle yang terbentuk, yang bertujuan menciptakan keseimbangan ekonomi dan keberlanjutan lingkungan di masa depan," imbuh Bob Azam.

Postingan Terkait

Categories

Tags

© CarPress Network. All Rights Reserved. Designed by CarPress