13/10/2025 · 4 jam yang lalu

Francesco Bagnaia Terkejut Hubungan Positif dengan Marc Marquez


Francesco Bagnaia, Marc Marquez, Ducati MotoGP 2025, Karaoke di Jepang, Francesco Bagnaia Terkejut Hubungan Positif dengan Marc Marquez

Francesco Bagnaia mengaku terkejut dengan betapa positifnya hubungannya bersama Marc Marquez sebagai rekan setim di Ducati musim MotoGP 2025.

Juara Dunia MotoGP 2022 dan 2023 tersebut awalnya sempat khawatir, namun justru menemukan sisi menyenangkan dari Marc yang baru saja menjuarai musim MotoGP 2025.

“Awalnya saya sedikit khawatir. Dia selalu dibilang suka ‘mengganjal roda’ rekan setimnya. Tapi, ternyata sangat positif,” kata Bagnaia dikutip dari Gazzetta dello Sport, Senin (13/10/2025).

Francesco Bagnaia, Marc Marquez, Ducati MotoGP 2025, Karaoke di Jepang, Francesco Bagnaia Terkejut Hubungan Positif dengan Marc Marquez

Pebalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, melambai kepada para penggemar dalam sesi latihan bebas MotoGP Jepang 2025 di Mobility Resort Motegi di Motegi, prefektur Tochigi pada 27 September 2025. (Foto oleh Toshifumi KITAMURA / AFP)

“Di Jepang kami bahkan pergi karaoke dan minum sake setelah dia meraih gelar dunia ketujuh. Itu menyenangkan,” tambah Bagnaia.

Kehadiran Marquez di tim pabrikan Ducati sempat memicu kehebohan di bursa pebalap tahun lalu.

Ia menuntut motor pabrikan, hingga akhirnya Ducati mengalah dan memberinya tempat di tim utama, menggantikan posisi yang semula disiapkan untuk Jorge Martin.

Meski banyak yang memperkirakan rivalitas panas di dalam garasi, Bagnaia justru menilai Marquez sebagai sosok yang bisa dijadikan panutan.

“Dia salah satu pebalap terkuat dalam sejarah, dan dalam beberapa tahun terakhir sangat dominan. Kamu hanya bisa belajar darinya,” ujarnya.

Secara performa, Bagnaia belum mampu menandingi Marquez musim ini.

Saat Marquez melesat menjadi juara dunia 2025, Bagnaia baru mengoleksi dua kemenangan Grand Prix, di Jepang dan Amerika, jauh dibandingkan 11 kemenangan yang ia raih tahun lalu.

Sementara itu, Marquez dipastikan absen di dua seri berikutnya di Australia dan Malaysia akibat cedera bahu kanan usai insiden dengan Marco Bezzecchi di Mandalika.

Ducati akan menurunkan test rider Michele Pirro sebagai pengganti untuk seri Australia.

Bagnaia sempat menunjukkan tanda kebangkitan di Jepang dengan motor berkomponen Desmosedici GP24 yang membuatnya lebih percaya diri.

Namun, di Mandalika, performanya kembali menurun drastis hingga gagal finis dua kali dan belum menemukan penyebab pastinya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.

Postingan Terkait

Categories

Tags

© CarPress Network. All Rights Reserved. Designed by CarPress