Ingat Aquaplaning: Bahaya yang Mengintai Saat Hujan

Musim hujan kerap menghadirkan tantangan signifikan bagi pengendara, khususnya ketika jalan-jalan tidak dilengkapi sistem drainase yang memadai.
Genangan air yang tak kunjung surut meningkatkan risiko kecelakaan, terutama jika pengendara tidak berhati-hati dan kondisi ban kendaraan sudah tidak optimal.
Menurut Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), genangan air di jalan yang buruk drainasenya dapat menyebabkan ban kehilangan daya cengkeram.
Hal ini sangat berbahaya jika pengemudi melaju dengan kecepatan tinggi.
> “Musim hujan itu identik dengan air, semakin deras dan semakin jelek drainase maka semakin tinggi muka air di jalan. Pada kondisi ini, jika ada kendaraan yang lewat dengan kecepatan tinggi, ban gundul, alur tapak salah, atau tekanan angin kurang, maka ban bisa kehilangan grip terhadap alas jalan,” kata Sony kepada Kompas.com, Rabu (1/10/2025).
Memahami Bahaya Aquaplaning
Genangan air imbas hujan deras di Jalan Margonda Raya, Kota Depok, Selasa (12/8/2025).
Sony menjelaskan bahwa fenomena ini dikenal dengan istilah aquaplaning, yaitu kondisi di mana ban berputar mengambang di atas lapisan air sehingga kehilangan pijakan dan membuat kendaraan mudah slip.
Situasi ini sering menjadi pemicu utama kecelakaan saat musim hujan.
Maka dari itu, Sony menyarankan pengendara untuk menghindari kecepatan tinggi saat melintasi jalan tergenang.
Selain itu, perawatan ban juga menjadi faktor penting yang tidak boleh diabaikan.
Pengendara harus memastikan bahwa ban tidak gundul, alur tapak sesuai, dan tekanan angin berada pada tingkat yang tepat.
Musim Hujan
Gaya mengemudi yang agresif juga sebaiknya dihindari saat kondisi hujan.
> “Tips yang gampang adalah hindari kecepatan tinggi, ban gundul, alur tapak yang salah atau tidak sesuai, tekanan angin ban yang kurang, ditambah jangan agresif ketika berkendara di kondisi hujan,” ujarnya.
Dalam hal ini, pengemudi perlu lebih tenang, sabar, dan menjaga jarak aman dengan kendaraan lain untuk terhindar dari risiko slip.

Ilustrasi berkendara di musim hujan
Tanggung Jawab
Dengan demikian, selain upaya untuk memperbaiki infrastruktur drainase, pengemudi juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga kondisi kendaraan mereka.
Menerapkan cara berkendara yang aman akan sangat membantu mengurangi potensi bahaya yang muncul saat musim hujan.
Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap pengendara untuk mempersiapkan kendaraannya dan menerapkan tips yang tepat agar bisa tetap aman di jalanan yang licin.