DAMRI terus memperkuat langkah menuju transportasi publik ramah lingkungan.
Setelah mendatangkan 70 unit bus listrik Zhongtong asal Tiongkok pada Juni 2025, perusahaan kini menambah 15 unit bus listrik baru produksi PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) yang dirakit di Karoseri Laksana.
Penambahan ini menjadi bagian dari target DAMRI untuk mengoperasikan 200 unit bus listrik hingga akhir 2025.
Langkah tersebut juga sejalan dengan upaya memperluas layanan ramah lingkungan di berbagai wilayah, terutama di Jakarta.
Bus listrik baru DAMRI pakai sasis buatan PT VKTR dan bodi Karoseri Laksana
Saat ini, sejumlah bus listrik DAMRI telah melayani beberapa koridor TransJakarta. Dengan tambahan armada buatan lokal ini, DAMRI menegaskan dukungan terhadap percepatan transisi energi bersih dan pencapaian target Net Zero Emission 2060.
“Langkah ini merupakan bentuk konsistensi DAMRI dalam mendukung percepatan transisi energi bersih dan pencapaian target Net Zero Emission 2060,” ujar Vice President Corporate Secretary DAMRI, Chrystian R. M. Pohan dalam siaran resmi, Rabu (8/10/2025).
Sebagai BUMN yang bergerak di bidang transportasi darat, DAMRI memiliki jaringan luas dengan empat divisi regional dan 44 kantor cabang di seluruh Indonesia.
Perusahaan yang berdiri sejak 1946 ini menargetkan menjadi penyedia transportasi jalan kelas dunia dengan pelayanan berkelanjutan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.
