
Salah satu merek motor listrik dari Indonesia yakni Alva bisa dikatakan punya lini produk dengan rentang harga yang lengkap.
Misal di belasan juta Rupiah, ada N3 Bebas atau sewa baterai, lalu di Rp 20 jutaan ada N3, Rp 30 jutaan diisi One XP, dan Rp 40 jutaan ada Cervo.
Sejak kemunculan N3 di 2025, penjualan motor Alva secara total didominasi model tersebut sekitar 40 persen. Tapi model lain seperti One XP dan Cervo tetap punya peminatnya masing-masing.
Alva One XP
Melihat tren pembeli motor di rentang harga belasan juta Rupiah sampai Rp 20-an juta, apakah Alva berencana meluncurkan motor baru lagi di segmen harga tersebut?
Putu Swaditya Yudha atau Adit, Chief Marketing Officer Alva mengatakan, pihaknya terus berinovasi, tapi untuk motor baru, tunggu tanggal mainnya.
"Saat awal memang kita menyasar bagaimana kita membangun merek, jaringan aftersales, penjualan. Pada saat yang tepat, kita memang meluncurkan produk dengan harga yang mungkin lebih terjangkau," kata Adit, kepada Kompas.com, Kamis (9/10/2025).
Walau punya produk yang lebih terjangkau, Alva tetap mempertahankan bahasa desainnya serta positioning merek Alva tetap sama di kelas menengah ke atas. Makanya pembelian Cervo, One XP, masih terjaga dengan baik.
"Masing-masing kan punya positioning produk yang memang cukup berbeda. Ke depan kita tetap akan memenuhi keinginan dari calon konsumen. Tapi sampai hari ini dengan tiga produk (N3, One XP, dan Cervo) sepertinya sudah cukup," kata Adit.
Untuk produk baru, masih harus lihat perkembangan yang terjadi di konsumen. Bisa saja permintaan di rentang harga atau spesifikasi tertentu malah meningkat seiring berjalannya waktu.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.